Wednesday, February 23, 2011

Love And Other Drugs

Baru kelar nonton nih film. Ceritanya yang cukup ringan dan menghibur plus happy ending bikin mood jadi enakan lagi. Soundtrack yang dinyanyiin sama Regina Spektor bikin poin film ini tambah plus plus dimataku... Yah kalian bisa cari sinopsisnya dari banyak tempat. Googling aja langsung pada muncul kok. Yang g mo bahas disini bukan tentang film secara keseluruhan but tentang Anne Hathaway yang keren banget aktingnya. Agaknya dia sukses top markotop sip markosip memerankan orang yang kena penyakit Parkinson yang suka tremor. Brilian banget.

Akting nya dia membuat g inget lagi waktu sakit hipokalemi. Beda sih dari Parkinson but disatu titik g bisa menemukan kesamaannya. Parkinson dan Hipokalemi membuat penderita merasa tidak berdaya dan tidak punya konrol sama sekali atas tubuhnya. Atas anggota tubuh seperti tangan, kaki dan lain-lain. Sampai-sampai untuk mengangkat gelas aja itu seperti perjuangan berat banget.

Beberapa orang yang ga pernah merasakannya mungkin merasa g rada lebay saat hipokalemi g kumat. Untuk jalan dan melangkahkan kaki kadang g butuh bantuan angkat kaki g dengan narik jins yg g pakai karena asli semuanya anggota tubuh ga bisa digerakin sama sekali. Kadang kalo inget malah g takjub. Kok bisa disaat2 g sudah mulai merasa kaki g lemas, g tetep maksain nyetirin mobil buat orang lain ya?

Melihat hal yang Maggie alami difilm ini, g jadi bisa lebih memahami pergolakan batin Maggie dan alasannya kenapa dia jadi orang yang casual. Memahami ketakutan-ketakutannya dia dan lain-lain...

Dan akhirnya Jamie cowo yang sudah kenyang main-main dan pengen sattle... Uuuugh God!!! Bad boy yg uda tobat itu emang skalu keliatan seksi dari sudut manapun hahahahaha... Dia datang dan muncul disaat yang tepat. Kya kalimat terakhirnya,
"
...you meet thousands of people and none of them really touch you. And then you meet that one person and your life is changed."
Yup hidup Maggie dan hidup Jamie berubah, mereka sama-sama berubah setelah menemukan satu sama lain. Dan pengakuan Jamie disaat yang terakhir ...pweeeew... meninggalkan sesuatu... "...I've never known anyone who actually believe that I was enough until I met you. And then you made me believe it too."

Kadang kita semua butuh pengakuan. Pengakuan dari orang lain bahwa kita adalah orang yang baik dan ga seburuk yang beberapa orang atau malah diri kita sendiri nilai. Dan lebih penting lagi adalah bahwa ada orang yang peduli tentang hal itu...

Dimana pun lo ada saat ini, apapun yang lo pernah lakukan dan seburuk apapun yang lo alami. Lo ga pernah sendiri. Masih ada yang peduli dengan keadaan lo. Masih ada yang mau dengerin keluh-kesah dan kesusahan lo. Masih ada g dan yang terpenting lagi masih ada Tuhan...

^^

PS: I love HOLLYWOOD MOVIE!!!

No comments: